DILEMA PENGGUNA PAYLATER : ANALISIS PERSEPSI KEMUDAHAN, RISIKO, DAN MANFAAT DENGAN KEBUTUHAN INDIVIDU SEBAGAI MODERASI
Abstrak
Abstract : This research aims to analyze the effect of perceived ease of use, perceived risk, and perceived benefits on decisions to use the PayLater feature, as well as the role of the level of individual needs as a moderator by applying the Technology Acceptance Model (TAM) theory as the basis of research. The sampling technique used was purposive sampling with predetermined respondent criteria. This research uses descriptive quantitative research methods, the data is collected using a questionnaire distributed to respondents via Google Form. The sample used in this study was 100 respondents from the Digital Business S1 study program at Ngudi Waluyo University. The analysis method used is Partial Least Square (PLS) with the help of the SmartPLS version 3.00 program and analyzed using the outer model and inner model. The results showed that perceived ease of use, perceived risk, and perceived benefits have a significant influence on the decision to use the PayLater feature. The level of individual needs also has a significant effect on the decision to use the PayLater feature. However, the level of individual needs does not strengthen the direction of the relationship between perceived convenience, perceived risk, and perceived benefits on the decision to use the PayLater feature.
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi kemudahan penggunaan, persepsi risiko, dan persepsi manfaat terhadap keputusan penggunaan fitur PayLater, serta peran tingkat kebutuhan individu sebagai moderator dengan menerapkan teori Technology Acceptance Model (TAM) sebagai dasar penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteria-kriteria responden yang telah ditetapkan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif, data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada responden melalui Google Form. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 responden mahasiswa program studi S1 Bisnis Digital Universitas Ngudi Waluyo. Metode analisis yang digunakan adalah Partial Least Square (PLS) dengan bantuan program SmartPLS versi 3.00 dan dianalisis menggunakan outer model dan inner model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi kemudahan penggunaan, persepsi risiko, dan persepsi manfaat memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan penggunaan fitur PayLater. Tingkat kebutuhan individu juga berpengaruh signifikan terhadap keputusan penggunaan fitur PayLater. Namun, tingkat kebutuhan individu tidak memperkuat arah hubungan antara persepsi kemudahan, persepsi risiko, dan persepsi manfaat terhadap keputusan penggunaan fitur PayLater.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Alabror, D. (2022). Pengaruh Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Manfaat , dan Persepsi Resiko Penggunaan Shopeepay Terhadap Minat Menggunakan Shopee Paylater. https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/1686
Ananda Setiawati, P. tambunan. (2020). Pengaruh Literasi Keuangan, Kemudahan, Dan Perilaku Konsumtif Terhadap Metode Pembayaran Shopee Paylater.
Asja, H. J., Susanti, S., & Fauzi, A. (2021). Pengaruh Manfaat, Kemudahan, dan Pendapatan terhadap Minat Menggunakan Paylater: Studi Kasus Masyarakat di DKI Jakarta. Jurnal Akuntansi, Keuangan, Dan Manajemen, 2(4), 309–325. https://doi.org/10.35912/jakman.v2i4.495
Badri, R. E., Putri, A. S., & Dyasvaro, R. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Penggunaan Aplikasi Fintech Paylater: Integrasi Model TAM Dengan Religiusitas. Seminar Nasional Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat 2022, 91–99. ISSN: 2598-0256, E-ISSN: 2598-0238 https://jurnal.darmajaya.ac.id/index.php/PSND/article/view/3219
Bangsa, J. R., & Khumaeroh, L. L. (2023). The Effect of Perceived Benefits and Ease of Use on the Decision to Use Shopeepay QRIS on Digital Business Students of Ngudi Waluyo University. Manajemen Dan Akuntansi, 3(1), 62–67. https://doi.org/10.35473/jibaku.v3i1.2149
Davis, F. D. (1989). Perceived usefulness, perceived ease of use, and user acceptance of information technology. MIS Quarterly: Management Information Systems, 13(3), 319–339. https://doi.org/10.2307/249008
Eviana, V., & Saputra, A. J. (2022). Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Minat Penggunaan Sistem Pembayaran Pay Later. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 1968–1977. ISSN: 2614-6754. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3242
Fatmawati, E. (2015). Technology Acceptance Model (TAM) untuk Menganalisis Sistem Informasi Perpustakaan. Iqra’: Jurnal Perpustakaan Dan Informasi, 9(1), 1–13. ISSN : 2442-8175 (online), 1979-7737 (print) http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/iqra/article/view/66
Hulukati, W., & Djibran, M. R. (2018). Analisis Tugas Perkembangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Bikotetik (Bimbingan Dan Konseling Teori Dan Praktik), 2(1), 73. https://doi.org/10.26740/bikotetik.v2n1.p73-80
Iriani, S. S., & Andjarwati, A. L. (2020). Analysis of perceived usefulness, perceived ease of use, and perceived risk toward online shopping in the era of Covid-19 pandemic. Systematic Reviews in Pharmacy, 11(12), 313–320. https://doi.org/10.31838/srp.2020.12.50
Isnawati, S. I., Kom, S. I., & Purwanto, A. (2022). Generation Z Buying Behaviour Analysis Of Retail Business Opportunities. Jurnal Ilmiah Bisnis, Manajemen dan Akuntansi Vol 2 (No.1) Januari 2022, 11-21 . http://dx.doi.org/10.35
Jonathan Sarwono. (2019). Metode Riset Online: Teori, Praktik, dan Pembuatan Aplikasi. Elex Media Komputindo.
Leguina, A. (2015). A primer on partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM). International Journal of Research & Method in Education, 38(2), 220–221. https://doi.org/10.1080/1743727x.2015.1005806
Lestari, R. M., & Kartika Erawati. (2024). Pengaruh Pendapatan , Literasi Keuangan , dan Presepsi Risiko terhadap Minat Menggunakan Paylater pada Generasi Z di Kota Semarang. Jurnal Mirai Management, 9(2), 2024–2659. ISSN : 2598-8301 (Online). https://doi.org/10.37531/mirai.v9i1.6908
Linda Sely Diana., Apriliani, & Aj.E.P., M. T. dan R. (2024). Pengaruh Persepsi Kemudahan, Persepsi Manfaat, Persepsi Resiko, Intensitas Penggunaan Dan Gaya Hidup Terhadap Perilaku Impulse Buying Pengguna Shopee Paylater (Studi Pada Pengguna Shopee Paylater Kecamatan Kaliwiro). Jamasy : Jurnal Akuntansi,Manajemen Dan Perbankan Syariah, 4(4), 16–32. ISSN: 2809-7580. https://doi.org/10.32699/jamasy.v4i4.7859
Mahbubi, A. (2024). Persepsi Risiko Dan Perilaku Konsumtif Konsumen Terhadap Minat Menggunakan Spaylater. 15(1), 37–48.
Nailah Amelia, P., Arta Fidiansa, P., & Chindy Salsabilla Risa, dan. (2023). Fenomena Penggunaan Paylater di Kalangan Mahasiswa. Prosiding Seminar Nasional, 176–187. https://proceeding.unesa.ac.id/index.php/sniis/article/view/796.
Ningsih, M. C., Woestho, C., & Kurniawan, D. (2023). Pengaruh Literasi Keuangan, Manfaat Paylater Dan Pendapatan Generasi Z Terhadap Minat Penggunaan Paylater Di Platfrom Shopee Pada Kecamatan Tambun Selatan. Jurnal Economina, 2(11), 3218–3231. https://doi.org/10.55681/economina.v2i11.967
Nurdina, R Yudi Sidharta, & Aisyah Devi Irawati. (2024). Pengaruh Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Suku Bunga, Persepsi Risiko Terhadap Keputusan Pengambilan Pinjaman Shopee Paylater (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas PGRI Adi Buana Surabaya Program Studi Akuntansi). Majalah Ekonomi: Telaah Manajemen, Akuntansi Dan Bisnis, 29(1), 54–61. doi.org/10.36456/majeko.vol29.no1.a9005
Nurhasanah, L. (2023). Pengaruh Kemudahan, Manfaat, Risiko Dan Kepercayaan Terhadap Minat Menggunakan Shopee Paylater (Studi Pada Masyarakat Surakarta). Aleph, 87(1,2), 149–200.
Panjalu, D. A., & Mirati, E. (2022). Analisis Pengaruh Minat Pengguna Fitur PayLater pada Aplikasi Shopee. Prosiding SNAM PNJ, 10. SNAM 2203099. https://prosiding-old.pnj.ac.id/index.php/snampnj/article/view/5832
Purba, H. C., & Siregar, O. M. (2022). Pengaruh Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahan Penggunaan, Pengetahuan Konsumen dan Promosi Terhadap Penggunaan Cryptocurrency sebagai Instrumen Investasi. Journal of Social Research, 1(7), 679–693. https://doi.org/10.55324/josr.v1i7.133
Ramadany, C., & Artadita, S. (2022). Pengaruh Literasi Keuangan, Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Manfaat Penggunaan Shopee Paylater terhadap Perilaku Pembelian Impulsif pada Generasi Z di Indonesia. YUME : Journal of Management, 6(1), 606–614. https://doi.org/https://doi.org/10.37531/yum.v6i1.3700
Rofiah, L., & Graciafernandy, M. A. (2023). Persepsi dan Minat Penggunaan Aplikasi Paylater. Jurnal Ilmiah Aset, 25(1), 61–69. https://doi.org/10.37470/1.25.1.216
Safitri, A., Gede, I. G. K., & Supiatni, N. N. (2024). Analisis Kemudahan Penggunaan Dan Persepsi Risiko Terhadap Minat Menggunakan Shopee Paylater (Studi Kasus Pada Mahasiswa Politeknik Negeri Bali). Ganec Swara, 18(3), 1456. https://doi.org/10.35327/gara.v18i3.1013
Sanoesi Octanita Wulan Nur, S. H. R. (2022). Pengaruh Presepsi Kemudahan, Manfaat, Intensitas Penggunaan, Gaya Hidup Terhadap Impulse Buying Pada Pengguna Shopee Paylater. Seminar Inovasi Manajemen Bisnis Dan Akuntansi (SIMBA), 4, 1–25. ISSN : 2686-1771 (Online). https://prosiding.unipma.ac.id/index.php/SIMBA/article/view/3360.
Santika, E. F. (2025). Ini Jenis Fintech Terbanyak yang Dimiliki Gen Z hingga Gen X RI 2024. Databoks. https://databoks.katadata.co.id/teknologi-telekomunikasi/statistik/678784aec1abf/ini-jenis-fintech-terbanyak-yang-dimiliki-gen-z-hingga-gen-x-ri-2024
Sendari, A. A. (2022). Pengertian Kebutuhan, Teori, Macam, Dan Bedanya Dengan Keinginan. Liputan6.Com. https://www.liputan6.com/hot/read/5288396/pengertian-kebutuhan-teori-macam-dan-bedanya-dengan-keinginan
Setyaningrum, A. S., Septyanto, D., & Mariam, S. (2023). Perceived Convenience, Perceived Benefits, Perceived Price, Trust, Attitude and Decision to Use of The Shopee Marketplace. Majalah Ilmiah Bijak, 20(2), 269–279. https://doi.org/10.31334/bijak.v20i2.3408
Silalahi, P. R., Althariq, G. N., Pohan, A., Wibowo, A., & Wijaya, I. R. (2022). Pengaruh Sistem Paylater Terhadap Minat Belanja Konsumen Pengguna Gojek. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 7(30), 1538–1548. https://doi.org/10.30651/jms.v7i4.16164
Sitepu, G. A., & Fadila, A. (2024). Analisis Pemanfaatan Layanan Paylater Di Era Keuangan Digital Oleh Generasi Z. Journal of Young Entrepreneurs, 3(1), 57–70. ISSN 2964-8521 (Online). https://ejournal.upnvj.ac.id/jye/article/view/7487
Susilawati, Mechi., Francisca Kristiastuti., R. K. (2024). Pengaruh Literasi Keuangan Dan Kemudahan Bertransaksi Terhadap Penggunaan E-Wallet Pada. Administrasi Bisnistrasi Bisnis, 8(6), 994–1001. https://doi.org/10.26593/jab.v19i1.9073.75-85
Syafa Tasya Salsabila. (2023). Pengaruh Literasi Keuangan, Gaya Hidup, Kemudahan Penggunaan, dan Manfaat terhadap Niat Menggunakan PayLater Pada Mahasiswa di Indonesia. Aleph, 87(1,2), 149–200. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/42453
Widyani, R. S., Pujaastawa, I. B. G., & Wiasti, N. M. (2023). Alasan Kecenderungan Berutang Melalui Spaylater di Kalangan Mahasiswa Universitas Udayana. Jurnal Sosiologi Indonesia, 3(2), 1–16. E-ISSN 2961-7529. https://doi.org/10.572349/socialogica.v3i3.1142.
Zuniar, N. F., & Soliha, E. (2024). Kepercayan dan Persepsi Kemudahan Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian Mengunakan Pinjaman Online Shopee Paylater di Kota Semarang. Journal of Management and Bussines (JOMB), 6(1), 298–304. https://doi.org/10.31539/jomb.v6i1.7242
DOI: http://dx.doi.org/10.52353/ama.v18i1.850
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Copyright (c) 2025 Hayu Kartikasari, Irsal Fauzi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
AMONG MAKARTI : JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AMA SALATIGA
Jl. Diponegoro No.39, Salatiga, Kec. Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah
TERINDEKS :

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.