PEMBANGUNAN SUMBER DAYA MANUSIA DI SEKTOR PENDIDIKAN DENGAN SEGALA PERMASALAHANNYA
Abstrak
Besaran gaji yang diterima oleh para guru tidak menjamin terjadinya perubahan “mind set” guru untuk menerima perubahan sebagai proses pembangunan sumber daya manusia di sektor pendidikan. Besarnya gaji guru yang diterima setiap bulannya dinilai belum memenuhi standar kebutuhan hidup dan sebaliknya guru-guru semakin banyak masa kerjanya semakin tinggi gajinya, namun bukan karena tingkat keprofesionalannya akan tetapi karena faktor masa kerja. Semakin tinggi gajinya cenderung tidak mau menerima perubahan kebijakan-kebijakan baru, kebijakan-kebijakan baru sebagai realisasi pembangunan di sektor pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya bagi pendidik dan tenaga kependidikan.
Sikap positif para guru ternyata tidak menjadi guru mau menerima perubahan, namun masih dipengaruhi banyak faktor yang melatar belakangi, semakin tinggi gaji guru semakin bertambah usia guru dan cenderung untuk pasif dan stagnan tidak mau berubah serta bersikap pasrah untuk menghadapi masa pensiun tiba.
Kata Kunci : Pembangunan, Kebijakan, dan Sumber Daya Manusia
Sikap positif para guru ternyata tidak menjadi guru mau menerima perubahan, namun masih dipengaruhi banyak faktor yang melatar belakangi, semakin tinggi gaji guru semakin bertambah usia guru dan cenderung untuk pasif dan stagnan tidak mau berubah serta bersikap pasrah untuk menghadapi masa pensiun tiba.
Kata Kunci : Pembangunan, Kebijakan, dan Sumber Daya Manusia
Teks Lengkap:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.52353/ama.v4i1.36
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Copyright (c) 2012 Samtono .
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
AMONG MAKARTI : JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AMA SALATIGA
Jl. Diponegoro No.39, Salatiga, Kec. Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah
TERINDEKS :
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.