DINAMIKA PENGELOLAAN DAN PERTUMBUHAN USAHA KECIL PABRIK KERUPUK TAPIOKA “REJO” BLOTONGAN SALATIGA

Samtono Samtono

Abstrak


Abstrak

           Penelitian tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah bertujuan : Untuk mengetahui dan mendeskripsikan sikap dan perilaku usaha industri kecil serta model pengelolaan pengembangan industri kerupuk tapioka “REJO” di Blotongan; dan untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi atau cara-cara meningkatkan ketrampilan/kompetensi para karyawan yang sesuai dengan bidang tugas masing-masing; serta untuk mengetahui dan mendeskripsikan mengapa perusahaan lebih dominan untuk memilih tenaga kerja pada tetangganya/masyarakat sekitar perusahaan.

             Pendekatan pada penelitian disini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif jenis penomenologis, dan teknik pengambilan sampel/nara sumber dengan teknik Purposive sampling artinya didalam memilih nara sumber harus memenuhi persyaratan atau kriteria tertentu, adapun yeng terpilih menjadi nara sumber sebanyak 10 orang yang meliputi: Pimpinan perusahaan, Bendahara perusahaan; sekretaris perusahaan, bagian pembuatan desain/bakalan; bagian pengeringan ; bagian penggorengan; bagian pensotiran; bagian pengepakkan; bagian pemasaran; dan bagian terakhir bagian serabutan, masing-masing bagian satu orang.

             Hasil penelitian yang didapat adalah sebagai berikut: Pertama Sikap dan perilaku para karyawan yang lebih banyak diberi kepercayaan dari perusahaan dan para karyawannya menyatakan bahwa jenis pekerjaan yang dikerjakan dari awal sampai akhir proses pembuatan kerupuk relatif mudah dikerjakan dantidak memerlukan pemikiran yang sulit, lagi pula bekerjanya relatif penuh rasa kekeluargaan, kebersamaan dan perhatian dari perusahaan, serta relatif sejahtera,  jadi relatif betah dan nyaman diperusahaan, dan model pengelolaannya lebih menekankan pada pendekatan kekeluargaan dan kebersamaan, atau sering disebut sebagai model yang konvensional/tradisional jadi tidak ada pimpinan dan tidak ada bawahan satu sama lain merasa sama dan menjadi satu. Kedua guna meningkatkan ketrampilan/kompetensi para karyawannya dengan teknik tutor sebaya, artinya kayawan yang sudah senior selalu mendampingi sekaligus menjadi pelatih yang yunior. Ketiga Perusahaan lebih dominan mengambil tenaga kerja/karyawannya dilingkungan tetangga dengan pertimbangan lebih hemat , efektif, praktis, efisien, dan memahami lebih dulu latar belakang dan karakter para karyawannya.

Kata Kunci : UMKM


Teks Lengkap:

PDF (English)


DOI: http://dx.doi.org/10.52353/ama.v9i1.125

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Copyright (c) 2016 Samtono Samtono

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

AMONG MAKARTI : JURNAL EKONOMI DAN BISNIS

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AMA SALATIGA

 jurnalama@stieama.ac.id

 www.stieama.ac.id

 (0298)321013

 Jl. Diponegoro No.39, Salatiga, Kec. Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah 

TERINDEKS :

          

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.